Berlayar tak bertepian yang viral di Tiktok lagu siapa?

Dalam seminggu ini,lini masa reel dan tiktok dipenuhi tarian goyang gatotkaca dengan iringan lagu Berlayar tak bertepian.Entah siapa yang memulai,karena terlalu banyak versi beredar.Namun sepertinya versi inilah pionirnya,karena paling rapi ,totalitas penari dan serasi gerakannya.Hasilnya adalah sebuah tarian yang begitu menghentak dan menginspirasi orang untuk menirunya.

Siapa penyanyi Berlayar Tak Bertepian

Yang menarik perhatian adalah,lagu yang digunakan sebagai backsound tarian,lagu siapakah itu?Lagu tersebut ternyata awalnya dinyanyikan dan dipopulerkan oleh penyanyi Malaysia yang bernama Nor Zila binti Haji Aminuddin (atau lebih dikenal sebagai Ella; lahir 31 Juli 1966).Ella adalah seorang seniman berbakat dengan banyak kemampuan seni.Selain sebagai penyanyi, aktris, pemusik dan model berkebangsaan Malaysia,Ella juga dikenal sebagai Ratu Rock Malaysia.Lagu berlayar tak bertepian sendiri merupakan single Ella yang diluncurkan khusus untuk pasar musik Indonesia pada tahun 1990.

Kisah penyanyi Berlayar Tak Bertepian

Ella terlahir di Gelugor, Pulau Pinang dan telah dibesarkan di Klang, Selangor. Bakat menyanyi Ella sudah terlihat dari kecil.Pada setiap acara di sekolahnya,Ella selalu diundnag untuk tampil menyanyi.Selain itu di masa remajanya,Ella sering membuat pertunjukkan di klub malam dan longe.Hinggaa kemudian Ella membentuk sebuah band bernama `Ella & The Boys'.

Ella mulai memasuki dapur rekaman pada 1989 dengan album solonya Pengemis Cinta yang sukses luar biasa dengan penjualan lebih dari 100.000,- keping kaset.Setahun kemudian,tahun 1990,Ella meluncurkan album solo Berlayar tak bertepian yang belakangan viral di tiktok.

Lirik lagu Berlayar Tak Bertepian

Berulang kali ku mencoba 

Membujuk hati, lupakan semua... kenangan... 

Namun mimpi bertemu lagi 

Disaat engkau tiada di sisi 

Ku berpegang pada janji 

Tercipta antara kita dulu 

Hilangmu tiada berganti 

Biarlah... begini... 

Ku berlayar di lautan, tidak bertepian 

Sesekali disedakkan ombak yang mendatang 

Aku seperti hilang... puncak arah dan... 

Tujuan... 

Aku puisikan namamu 

Bersama rindu 

Di dalam sendu